Sedih rasanya menyaksikan sebuah rumah tangga runtuh dihadapan saya.! hari ini klien saya resmi berpisah, bercerai sebagai pasangan suami istri.! Tidak berasa saya menitikan air mata, waktu anaknya melambaikan tangan sewaktu mereka pamit berlalu dari hadapan saya.
gambar ilustrasi ini diambil dari image google
Suatu hal lumrah dalam hidup berpasangan pasti ada angin badai dan kerikil yang akan menerjang jalan hidup kita, tapi suatu hal yang membuat rumah tangga runtuh dengan cepat, adalah perasaan dilukai oleh pasangan.!
Seperti biasa saya sudah minta izin pada pemilik kisah ini, apa boleh saya berbagi dalam bentuk tulisan agar bisa menjadi pelajaran berharga untuk orang lain, dan mereka memberi izin.! (trims .!)
Singkong, lelaki keren yang sukses dalam bisnis, sibuknya minta ampun sampai ulang tahun anaknyapun dia tidak bisa hadir. dan si Ubi adalah perempuan manis yang keibuan, saya suka dengan senyumnya yang manis.!
Waktu pertama si Singkong datang untuk konsultasi, satu pertanyaannya yang membuat saya terperangah : “bu, seandainya ibu selingkuh, apa sih motivasinya.?”
Saya jawab : kamu mau jawaban jujur : ok.!
Mungkin motivasi saya, adalah untuk main-main aja, bisa aja karena bosan dengan kerutinan dengan pasangan, atau saya anggap sebagai selingan, seperti main game farm town disela-sela capek / mumet nulis artikel hahaaa.! karena saya tidak ada niat meruntuhkan Rumah tangga orang lain, terlebih rumah tangga sendiri.! Rugi amat niat cuman main-main, kalau sampai merusak rumah tangga.!
Akhirnya dalam percakapan selanjutnya, si Singkong, mengemukakan, dia akan menceraikan istrinya yang manis dan condong pendiam itu. karena ketauan selingkuh dengan teman kuliahnya dulu.
Saya mencoba untuk mencegah, dan memberi nasihat untuk berpikir kembali dan memaafkannya karena kesalahan bukan terletak hanya pada sang istri, tapi suamipun ikut andil dalam hal ini, tapi si Singkong yang sudah terluka egonya sebagai seorang suami dan laki-laki, tetap akan menceraikan istrinya. dan hari ini pengadilan mengabulkan perceraian mereka.! hiks …. hiks sedih.!
Saya pulang kerumah mencari file - file artikel lama, saya ingat pernah menulis tentang motivasi para pelaku selingkuh, akhirnya ketemu walaupun link lokasinya lupa saya save, artikel itu pernah dibukukan, dan tertera tayang di Suara Pembaruan edisi 28 Mret 2004.
Supaya tidak kepanjangan, artikel aslinya saya potong menjadi poin yang kita bahas saja, yaitu motivasi dan tipe prilaku orang yang terjebak perselingkuhan. semoga bermanfaat.!
salam bahagia untuk semua,
Lianny
gambar ilustrasi ini diambil dari image google
Motif dan problem dari perselingkuhan
Terjebak menjadi peselingkuh, bisa dikenali menjadi lima kelompok, dengan masing-masing karakternya. Motifnya secara umum yang bertema klasik seperti: Berhasrat berkuasa, Penikmat Kebebasan, Problem diri atau pasangan.
Apapun motif dan problem yang mereka hadapi, seorang pelaku selingkuh sebenarnya mengalami konflik dengan diri sendiri, yang berakibat kegelisahan dan keresahan bisa mengakibatkan problem baru, yang berefek buruk untuk karier, pergaulan dengan relasi serta hubungan dengan pasangan khususnya dan keluarga yaitu anak-anak dan kerabat dekat.


Lima motif dan tipe pria pelaku selingkuh:
Tipe kekuasaan. Tipe ini gila dengan kekuasaan pada umumnya mempunyai jabatan yang tinggi. Dia menggoda wanita untuk membuktikan identitas kepriaannya (kejantanan) jadi dari bertabiat teritorial. Juga kebutuhan seks yang besar.
Tipe tak terbatas. Tiap larangan di lihat sebagai tantangan. Lebih pakai emosi dari pada nalar. Kesulitan dengan membuat perbatasan dan bilamana di tawarkan sex dia tidak menolaknya, tapi pengecut untuk mengakui jika tertangkap, sehingga berusaha untuk menyalahkan orang lain diluar dirinya untuk perbuatan selingkuhnya tersebut.
Tipe pemarah. Pria ini mempunyai masalah waktu kecil. Bapak atau/dan Ibu secara emosional. Dia merasa tidak dicintai dan tidak dimengerti juga sama isterinya. Oleh karena itu banyak perselisihan dengan pasangannya. Untuk pengertian dan kasih sayang, dia pergi mencari diluar. Isteri simpanan atau wanita penghibur dianggap sebagai pembalut lukanya (hiburan untuk jiwanya).
Tipe remaja. Pria ini tidak bisa ada ikatan. Dia menggoda wanita dan membuat macam2 janji tetapi bilamana dia mulai merasa terikat, dia akan pergi lagi tanpa memperdulikan lawan bermainnya. Problem dengan mengambil tanggung jawab dan maunya seumur hidup “bermain” Kalau umur sudah mulai tua, menyesal karena tidak membangun sesuatu. Maka type ini sering menjadi ‘Bujangan tua’ yang banyak pengemarnya.
Tipe psikopat. Pria ini bertrauma dengan tidak mendapat kasih sayang dari Ibu. Karena dia tidak mendapat kasih sayang dan tidak di arahkan, batinnya tidak begitu berkembang. Perselingkuhan dilihat sebagai kenikmatan pemenuhan ego. Dia mencari pelarian dengan memakai alkohol atau obat terlarang, ada juga yang cukup bergaul dengan banyak wanita. Untuk type ini mula-mula menyenangkan tapi begitu cukup dekat bergaul mereka sering kali berubah menjadi mahluk yang mengerikan sebagai penyiksa batin atau penyiksaan secara fisik.
Wanita menjadi pelaku selingkuh seperti sudah dipaparkan diatas bukan saja karena mempunyai problem pribadi tapi lebih karena banyak kesempatan yang terbuka. Sama seperti pria seorang wanita pun menjadi pelaku selingkuh akan mempunyai konflik dengan dirinya sendiri yang bisa berakibat buruk terhadap citra dirinya baik sebagai individu, terlebih sebagai seorang ibu serta seorang istri. apalagi sekarang banyak sekali selingkuhan yang menjadi jahat dengan merusak nama dan memeras ketika, satu pihak memutuskan berhenti kontak.
Beberapa motif dan tipe wanita menjadi pelaku selingkuh diantaranya:
Tipe tidak percaya diri, dan butuh pengakuan publik untuk dirinya selain urusan rumah selain urusan rumah tangga. Wanita memerlukan emosi, kadang-kadang cari sex diluar. Untuk mendapat ‘kepercayaan diri’ bahwa dia merasa oke. Bahwa dia cantik dan menarik. Bahwa masih ada yang mau mencintainya sebagai wanita. Dan bukan hanya sebagai tukang masak dan pengurus rumah mengasuh anak. Seringkali, lelaki memandang istri dalam suatu pernikahan seperti begitu saja. Dengan bisa berselingkuh wanita ini mendapatkan pengakuan bahwa dirinya masih bisa mendapatkan orang lain yang tertarik dan merasa dipakai dari segi lain.
Tipe Emosi yang terabaikan, di-dunia modern dimana karir, rumah dan mobil yang bagus, baju bermerk, hiasan dll, umumnya lelaki harus kerja keras dengan permainan yang keras sampai emosi diabaikan. Sampai di rumah sudah capek sekali. Jadi kwalitas untuk di rumah tidak ada energi lagi, tidak ada waktu lagi untuk keluarga, seks yang terburu buru (5menit) masuk keluar, ha ha ha ha) atau sama sekali tidak, romantik hilang dan pernikahan hanya sebagai relasi psikis. Banyak wanita perlu lebih dari itu, jadi mereka mencari kebutuhannya di luar untuk mendapat yang lebih “terpenuhi kepuasan”
Tipe Balas Dendam, Ketidaksetiaan suami bisa membuat seorang istri menjadi iblis betina. Apabila seorang istri bisa mendapat bukti suaminya berhianat, maka mereka menjadi ganas dan buas, mengingat mereka merasa dihianati dari kesetiaannya dengan suami, dimana dia rela melepaskan karirnya untuk menjadi Ibu rumah tangga dengan segala kesibukannya yang terkadang menjenuhkan dan melelahkan. Wanita semacam ini bisa membalas dendamnya sangat dasyat kalau mereka menutup diri (tidak ada tempat mengeluarkan unek-uneknya.)
Tipe Romantis, Banyak wanita suka suami yang romantis untuk membangun api cinta. Apabila keinginannya tidak dia dapatkan karena pasangannya jika dirumah hanya membaca koran atau nonton TV. Dia melihat pasangannya sebagai orang yang menjemukan, maka bilamana dia mendapat perhatian dan pujian dari pria lain gampang menjadi sensitive untuk berselingkuh.
Tipe Pengoda, Pencari laki-laki hidung belang. Untuk Wanita ini hanya mancari laki-laki lebih dari penuhan egonya saja baik dalam segi seks atau gengsi. Walaupun mempunyai suami bertanggung jawab penuh, dia mau lebih karena karakter dia tertarik dengan pria yang punya kekuasaan, kekayaan dan posisi. Sudah jelas tidak ada puasnya. Mereka egois dan tidak merasa salah dengan perbuatannya.
Setelah melihat motif dan tipe masing-masing pelaku selingkuh, kita bisa mengenali diri untuk berhenti menjadi pelaku atau membantu pasangan untuk memperbaiki hubungan. Menciptakan kembali diri anda, sebagai pasangan yang harmonis dan menjadi tim yang kuat menghadapi rintangan dan cobaan hidup berumah tangga.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer